Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PVMBG: Belum Ada Indikasi Erupsi Besar Gunung Agung Bali

image-gnews
 Gunung Agung di Bali kembali meletus Jumat malam, 24 Mei 2019 pukul 19.23 Wita (Youtube.com/VolcanoYT)
Gunung Agung di Bali kembali meletus Jumat malam, 24 Mei 2019 pukul 19.23 Wita (Youtube.com/VolcanoYT)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kasbani mengatakan status Gunung Agung, Karangasem, Bali masih level III atau tingkat siaga, Ahad, 26 Mei 2019. “Potensi erupsi masih ada, namun dengan ancaman bahaya masih di dalam radius 4 kilometer dari puncak,” katanya.

Baca: Video Letusan Gunung Agung, Lava Menyembur dan Mengalir

Menurut Kasbani, sejauh ini belum ada indikasi untuk terjadi erupsi yang besar. Daerah yang berbahaya akibat letusan Gunung Agung Bali yaitu kawasan sekitar puncak gunung itu saja. “Jadi Bali masih aman untuk wisata,” ujar dia, Ahad, 26 Mei 2019.

Jika terjadi hujan abu sebarannya akan mengkuti arah angin pada saat erupsi terjadi. Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG Ahad-Senin, 26-27 Mei 2019, arah angin timur-tenggara dengan kecepatan 8-36 kilometer per jam.

Kasbani menyarankan warga atau pengunjung yang berada dekat Gunung Agung untuk menyiapkan masker. Tujuannya untuk mengantisipasi jika terjadi erupsi kembali yang menyebabkan hujan abu. Masyarakat juga diminta mewaspadai potensi lahar di daerah lembah atau sungai yang berhulu di Gunung Agung, terutama jika sedang terjadi hujan.

Gunung Agung di Bali kembali meletus Jumat malam, 24 Mei 2019 pukul 19.23 waktu Indonesia bagian tengah (WITA). Sebuah video di media sosial merekam letusan itu yang menyemburkan lava berwarna merah kekuningan lalu mengalir dengan cepat di puncak gunung. “Letusan diawali lava fountain sekitar 15 detik kemudian diikuti aliran lava,” kata Mirzam Abdurrachman, pengamat dan peneliti Gunung Agung dari Teknik Geologi Institut Teknologi Bandung, Jumat malam 24 Mei 2019.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Bandung mencatat tinggi kolom abu tidak teramati. Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 milimeter dan durasi sekitar 4,5 menit. Suara gemuruh terdengar dengan skala sedang hingga kuat di pos pengamatan. Lontaran batu atau lava pijar diperkirakan sejauh 2,5 hingga 3 kilometer ke segala arah. Status gunung di Kabupaten Karangasem Bali itu kini level III atau siaga.

Sementara Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho melaporkan, erupsi terbaru Gunung Agung ini bukan yang pertama. Sebelumnya antara lain pernah terjadi pada 12 dan 18 Mei 2019. “Atau hampir setiap enam hari sekali meletus dengan karakter yang hampir sama,” katanya lewat siaran pers.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat melaporkan turunnya hujan abu dan pasir di beberapa tempat. Misalnya di sembilan desa di wilayah Kabupaten Karangasem seperti Desa Pempatan, Besakih, Menanga, Sebudi, Muncan, Amerta Bhuana, Nongan, dan Rendang. 

Sementara BPBD Bangli melaporkan hujan abu Gunung Agung turun dengan instensitas tebal di tiga kecamatan, yaitu pada beberapa desa di Tembuku, Bangli, dan Susut. Masyarakat diminta selalu waspada. Pengungsian belum diperlukan karena permukiman masih berada di zona aman.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

8 jam lalu

Ratusan warga mengantre saat proses evakuasi menggunakan  KRI Kakap-811  di Pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu, 1 Mei 2024. TNI Angkatan Laut (lantamal) VIII mengevakuasi sekitar 330 orang yang terdampak erupsi Gunung Ruang dengan menggunakan KRI Kakap-811 menuju Pelabuhan Bitung menyusul meningkatnya aktivitas gunung yang berada pada status Level IV Awas. ANTARA/Andri Saputra
BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengambil langkah permanen untuk memindahkan permukiman warga, khususnya di Pulau Ruang, pulau utama di kaki Gunung Ruang.


Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

9 jam lalu

Warga menunggu kedatangan KRI Kakap-811 untuk mengungsi di Pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Kamis, 2 Mei 2024. Proses evakuasi warga yang terdampak erupsi Gunung Ruang terus dilakukan dengan melibatkan sejumlah armada kapal dari berbagai instansi dan jumlah warga yang diungsikan dari Pulau Tagulandang mencapai 3.792 orang. ANTARA/Andri Saputra
Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

Erupsi di Gunung Ruang masih berdampak pada terputusnya akses lalu lintas di tujuh bandar udara terdekat.


Pemerintah Akan Evakuasi 9 Ribu Warga Imbas Erupsi Gunung Ruang

9 jam lalu

Ratusan warga mengantre saat proses evakuasi menggunakan  KRI Kakap-811  di Pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu, 1 Mei 2024. TNI Angkatan Laut (lantamal) VIII mengevakuasi sekitar 330 orang yang terdampak erupsi Gunung Ruang dengan menggunakan KRI Kakap-811 menuju Pelabuhan Bitung menyusul meningkatnya aktivitas gunung yang berada pada status Level IV Awas. ANTARA/Andri Saputra
Pemerintah Akan Evakuasi 9 Ribu Warga Imbas Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengevakuasi 9.083 warga yang berada di Pulau Tagulandang dalam radius 7 km dari pusat erupsi Gunung Ruang.


Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

1 hari lalu

Ratusan warga berada di atas geladak  KRI Kakap-811 saat dievakuasi  di Pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu, 1 Mei 2024.TNI Angkatan Laut  (lantamal) VIII mengevakuasi sekitar 330 orang yang terdampak erupsi Gunung Ruang dengan menggunakan KRI Kakap-811 menuju Pelabuhan Bitung menyusul meningkatnya aktivitas gunung yang berada pada status Level IV Awas. ANTARA/Andri Saputra
Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

Sebanyak dua desa di Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, bakal dikosongkan.


Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP


Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

2 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

Artikel soal kerusakan alat pemantau erupsi Gunung Ruang menjadi yang terpopuler dalam Top 3 Tekno hari ini.


Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

2 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.


Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

3 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara. EPA-EFE/BASARNAS
Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

Gunung Ruang kembali erupsi. Operasional Bandara Sam Ratulangi kembali ditutup hari ini.


Erupsi Gunung Ruang Selasa Pagi Hasilkan Kolom Setinggi 5 Kilometer, Radius Bahaya Jadi 7 Kilometer dan Ada Potensi Tsunami

3 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang, di Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Erupsi Gunung Ruang Selasa Pagi Hasilkan Kolom Setinggi 5 Kilometer, Radius Bahaya Jadi 7 Kilometer dan Ada Potensi Tsunami

Batu-batuan material erupsi Gunung Ruang mencapai daerah yang cukup jauh radiusnya.


Erupsi Setinggi 2 Kilometer, Gunung Ruang Kembali Bestatus Awas

3 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Erupsi Setinggi 2 Kilometer, Gunung Ruang Kembali Bestatus Awas

Gunung Ruang kembali meletus dan mengeluarkan kolom erupsi mencapai 2.000 meter dari atas puncak.